Saat ini dunia sedang mengalami salah satu perubahan terbesar dalam lanskap energinya sejak zaman industrialisasi Bagaimana kita mempersiapkan diri untuk perubahan ini? 

Salah satu caranya adalah dengan memperkenalkan perubahan dalam pola pikir.  

Salah satu cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan mendorong lebih banyak perempuan untuk berkarir di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). 

Para perempuan ini membawa banyak gagasan dan cara baru untuk menghadapi rintangan dan menemukan solusi baru. 

Direktur ExxonMobil untuk ritel Asia Pasifik, Mabel Leung, mengatakan kenaikan permintaan energi di Asia Pasifik memberikan dampak penting dalam mendorong lebih banyak perempuan untuk meniti karier di bidang STEM, yang mengubah dunia. 

Namun, menurutnyahal  ini bukan semata-mata untuk memenuhi angka. 

Dorongan bagi perempuan untuk berkarir di STEM, haruslah menjadi upaya untuk membuat perubahan nyata di semua tingkatan bisnis dan masyarakat. 

Bimbingan yang tepat kepada para perempuan ini saat memasuki industri memiliki peran yang sangat penting  bagi  mereka dalam  menapaki karir seumur hidup. 

Mabel Leung mengatakan STEM adalah untuk semua, dan memerlukan dukungan untuk mendorong para perempuan muda agar mau ambil bagian dalam masa depan industri. 

 Saksikan video  di bawah untuk menyimak bagaimana Mabel membahas cara mengatasi tantangan ganda dalam menyediakan permintaan energi yang terus meningkat namun harus mampu mengurangi emisi, dan pentingnya mendorong lebih banyak perempuan untuk meniti karier di bidang STEM.  

Ikuti Mabel Leung di LinkedIn.

Tags

  • icon/text-size
You May Also Like

Jelajahi Selengkapnya

Kotak ini bisa mengubah cara kita membuat energi, ayo lihat!
Ada Sampah Plastik yang Tidak Dapat Didaur Ulang: Bisakah Daur Ulang Mutakhir Mengatasinya?